Pemulihan Lahan Bekas Tambang Dengan Pemanfaatan Teknologi Internet Of Things (IOT)
Suaraborneosatu.com-Landak Mahasiswa pecinta alam ( MAPALA ) universitas Tanjungpura melaksanakan penanaman pohon di areal taman landak yang terletak di desa kayu Ara kecamatan mandor kabupaten landak. Minggu 16/2/2025
Kegiatan tersebut merupakan kolaborasi antara mahasiswa pecinta alam ( MAPALA ) dengan Telkom, maksud dan tujuan kegiatan tersebut adalah merestorasi lahan kritis yang ada di kabupaten landak dengan memanfaatkan teknologi internet of things, jadi di mana teknologi tersebut dapat memantau parameter, seperti suhu, kelembaban tanah, tekanan udara, dan kelembaban udara jadi alat tersebut dapat di pantau melalui secara real time melalui aplikasi atau website
Penanaman yang di lakukan oleh mahasiswa pecinta alam ( MAPALA ) tersebut ada enam (6) jenis seperti trembesi, tabebuya, cempedak, petai, pinang dan mangga yang berjumlah lima ratus (500) bibit
Wisnu selaku ketua umum MAPALA berharap semua tanaman yang mereka tanam dapat bertumbuh dan dapat menyesuaikan dengan lingkungan kritis
“Harapan kami kedepannya kami ingin kegiatan ini dapat terlaksana di kemudian dan selanjutnya”ujan Wisnu
Masih di tempat yang sama Nita Yana selaku pengelola taman landak mengucapkan terimakasih kepada pihak pihak terutama dari mahasiswa yang sangat peduli dengan kelestarian lingkungan di taman landak kawasan pemulihan
“Penanaman dan perawatan lingkungan serta promosi untuk kedepannya taman landak bisa menjadi tempat untuk pelestarian lingkungan” tutup Nita
Kegiatan tersebut di hadiri oleh bhabinkamtibmas Polsek mandor, Babinsa danramil mandor, mahasiswa pecinta alam (MAPALA), pengurus taman landak dan para undangan lainnya
(Daryono, s)
